KUALATUNGKAL- Pihak PUPR sebelumnya sudah mengusulkan ke Sekretariat PU untuk diteruskan ke Sekretariat TAPD terkait pembayaran sisa yang belum dibayarkan terhadap 3 proyek, diantara nya Sheetpile sebesar Rp 1,4 miliar, Mess Jogja Rp 513 juta dan Arena Mini Road Race Rp 840 juta.
” Kita masing masing kabid waktu itu ada sudah mengusulkan pembayaran sisa, kalau untuk binamarga pekerjaan Road Race tidak diteruskan oleh Sekretariat PUPR ke Sekretariat TAPD, kita tidak tahu apa alasannya, namun semua usulan itu gagal tidak dianggarkan oleh TAPD, ” Ujar Arif Sambudi, Kabid Bina Marga.
Untuk pekerjaan arena mini road race itu pekerjaan diawal memang dibayarkan sesuai progres sebesar 86 persen namun rekanan melanjutkan pekerjaan sampai dengan 100 persen.
” BPK itu untuk pekerjaan Road race 2 kali melakukan audit, audit untuk progres 86 persen ada temuan 400 an juta, dan itu sudah dibayarkan lunas oleh rekanan, sedangkan jika dibayarkan 100 persen akan ada lagi temuan sebesar Rp 340 juta , ” Ungkapnya.
Arif mengakui, jika dibayarkan sisa pekerjaan tersebut terhutang sekitar Rp 840 juta hanya saja BPK tidak ada mengeluarkan rekomendasi untuk membayarkan sisa pekerjaan tersebut.
” Ini yang membuat kita sulit karena dasarnya tidak ada, kalau kita mengacu pada PMK itu dasar nya harus ada perbup, saat ini lagi tengah dikaji dasar penganggarannya, ” tukasnya.(red)