KUALATUNGKAL- Carut marut pemerintahan yang saat ini di pimpin oleh Bupati Tanjabbar Anwar Sadat yang baru berjalan setahun lebih sudah mulai naik ke permukaan. Setiap kebijakan yang dibuat nya selalu bertentangan dengan aturan dan berdampak sampai ke ranah pengadilan nya.
Diantara kebijakan nya yang membuat kalang kabut pemerintahan nya saat ini seperti penanda tanganan pembagian 24 sumur migas dengan Bupati Tanjab Timur, penonjoban pejabat ASN yang berujung dengan keluarnya teguran dari KASN sebanyak 2 kali, dan yang paling membuat riuh dilayangkan gugatan ke Pengadilan oleh salah satu direktur Bank Tanggo Rajo yang dipecat sepihak.
Menurut Tokoh Masyarakat Ulu, Alamsyah SH menyebutkan bahwa pemerintahan sekarang ini tidak tahu mau kemana arah nya, baru menjabat setahun saja banyak sekali masalah yang timbul.
” Liat saja soal sumur migas itu yang tak jelas ujung pangkal nya, mengelola pemerintahan itu tidak bisa disamakan dengan filosofi memancing, kalau tak mampu mundur saja, ” Ujar Mantan Anggota DPRD Tanjabbar 2 Periode ini, Alamsyah SH.
Sejauh ini tanya Alamsyah, sejauh ini sudah berapa jauh visi misi sudah terlaksana untuk kesejahteraan masyarakat.
” Ingat jabatan ini tidak sampai 5 tahun, hanya 3 tahun lebih, jadi bijak lah membuat kebijakan jangan membuat kekeliruan yang berakibat kerugian untuk daerah, ” tukasnya.(red)