MUARO JAMBI-
Dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) baik dibidang akademisi maupun bidang keagamaan. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) dari Fraksi PDI Perjuangan, Usman Halik menyatakan meminta kepada Pemerintah Kabupaten Muarojambi untuk menambah satu orang guru Tahfidz di tiap sekolah yang ada di Muarojambi.
Di masa sekarang ini, kajian terhadap tahfidz Al Qur’an dirasakan sangat signifikan untuk dikembangkan. banyak lembaga pendidikan Islam di Indonesia saat ini yang menggalakkan dan mengembangkan program tahfiz Al-Qur’an.
PDIP berasumsusi jika tidak semua anak bisa belajar mengaji di sore hari. ”Kami minta setiap sekolah itu ada satu orang guru tafisnya. Jadi setiap anak bisa langsung belajar di sekolah, kalau di rumah tidak semua bisa belajar sore. Contoh ada 500 anak paling banyak hanya 250 anak yang bisa belajar sore sisanya bisa saja mereka kecapean usai sekolah,” tutur Usman Halik.
Usman halik meminta Kabag Kesrah menata ulang guru tahfidz tersebut, lokasi serta letak mesjidnya. “’Kalau disekolah setiap hari bisa kita ajarkan kecuali hari libur. Beda kalau hanya sore hari bisa saja mereka engan ke masjid karena letak masjidnya jauh dari rumah dan memerlukan waktu untuk sampai ke masjid. Kami minta diperhatikan hal ini kepada bupati,” tegas Usman Halik.
Jika ini diterapkan lanjut Usman Halik, bukan tidak mungkin setiap siswa yang lulus SD akan hapal juz-juz alquran. ”Jika diterapkan, setidaknya siswa yang lulus SD bisa hapal juz alquran kalau tidak semuanya minimal hapal satu juz,” tukasnya.(**)
