Bupati Nonjobkan Arif Sambudi, Hilman Gantikan Polres Tanjabbar Gelar Vaksinasi Massal Di Jajaran Polsek Muklis : Saya Sudah Rasakan Posisi Paling Bawah dan Buat Kopi Untuk Atasan Cabup Muklis Konsolidasi di Sejumlah Posko Relawan Masalah Sosial Dan Ekonomi Jadi Sasaran Utama Diselesaikan

Home / Covid 19

Minggu, 11 Oktober 2020 - 14:32 WIB

Dikasih Makan Tak Wajar, Pasien Positif Covid 19 Juga Pertanyakan Hasil Uji Swab

KUALATUNGKAL– Salah satu pasien yang terkonfirmasi positif covid 19 yang tanpa gejala (OTG) mengeluhkan makanan yang diberikan pihak rumah sakit dimana tempat pasien di isolasi dan juga tidak pernah diberikan bukti hasil swab yang menyatakan positif.

Salah satu pasien berinisial N mencerikan bahwa awal nya yang dinyatakan positif itu orang tua laki laki nya, dan diisolasi sejak 15 september 2020, kemudian dirinya bersama ibu nya juga di isolasi dirumah sakit umum dari tanggal 19 september 2020.

” Sampai saat ini saya dan bapak masih dibilang positif tanpa memberikan bukti hasil swab yang menyatakan positif, ” Ujar N kepada media ini.(11/10)

BACA JUGA  End The Summer with Serenity at Calabash Cove Resort And Spa

Sedangkan untuk ibu nya sudah negatif, sedangkan saat ini dirinya bersama bapak nya digabungkan satu kamar tidak ada fasilitas lain hanya tv dan ac, makanan yang diberikan juga makanan orang sakit.

” Selama disini tidak ada gejala apa pun, kalau orang tua memang ada riwayat sakit gula, tapi sekarang sudah sembuh, pihak rumah sakit memberi vitamin 2 kali sehari pagi dengan sore satu butir, ” Ungkapnya.

Lanjut N, Dia merasa virus ini kalo udah lewat 14 hari itu tidak bisa menularkan lagi, yang sangat dikeluhkan soal makanan yang diberikan.

BACA JUGA  Escape to the Caribbean for Stress-Free Holidays

” Kalau memang tidak bisa ngasih makan sewajarnya orang sehat atau keberatan, mending di pulangin kerumah, ” bebernya

Sementara itu, Anggota DPRD Tanjabbar, Jamal Darmawan saat dikonfirmasi bahwa saat hearing dengan gugus tugas covid 19 biaya yang dikeluarkan untuk satu pasien covid 19 sampai dinyatakan sembuh itu Rp 300 juta.

” Iya itu saat hearing dg kita, kadinkes beri penjelasan satu pasien menghabiskan Rp 300 juta sampai sembuh, tidak dijelaskan untuk yang ada riwayat apa yang OTG, ” singkatnya.(red)

Share :

Baca Juga

Covid 19

Pilkada Ditunda, DPRD Minta Pemkab Segera Realokasi Anggaran Pilkada Untuk Penanggulangan Dan Pencegahan Covid-19

Covid 19

Cegah Corona, RAPI 03 Tanjabbar Semprotkan Disenfektan Di Rumah Ibadah, Sekolah dan Tempat Umum

Covid 19

Pasca Perkada Mendahului, Gapensi Pertanyakan Soal Kegiatan Fisik.

Covid 19

Dewan Bahas Realisasi Anggaran Covid -19 Tertutup.

Covid 19

DAK Fisik Dialihkan Untuk Cegah Covid 19

Covid 19

FKUB Tanjabbar Minta Masyarakat Bersatu Memutus Mata Rantai Penyebaran Covid-19

Covid 19

Besok, 20.935 KK Dapat Alokasi Bantuan Beras 20 Kg

Covid 19

Soal Isu Positif Kontak Erat, Ini Penjelasan YH