KUALATUNGKAL-Kaum milenial tak terpisah kan di era kemajuan sekarang ini. Atas inisiasi Muklis milenial Tungkal melakukan diskusi dengan milenial di rumah pergerakan Muklis (RPM) dijalan manunggal.
Kaum milenial yang diajak berdiskusi oleh Muklis tentang apa yang mesti dilakukan untuk menghadapi kemajuan zaman digitalisasi sekarang ini.
Menurut Muklis ruang ruang intervensi melalui kebijakan mesti dibuka agar apa yang menjadi talent dari milenial bisa dikembangkan untuk menjadi suatu usaha meningkatkan ekonomi masyarakat terutama milenial yang membutuhkan pekerjaan.
“ Disini peranan pemerintah, yang mesti dilakukan diawal itu dibuatkan grouping talent talent minelial, dilihat kemana arah bakat nya, setelah itu baru akan terlihat apa yang akan mesti dilakukan pemerintah yakni memberikan permodalan, “ Ujar Muklis.
Selain itu soal membuka lapangan pekerjaan terhadap masyarakat kabupaten Tanjabbar mesti dibuatkan regulasi nya berupa perda tentang keharusan perusahaan mesti menggunakan 30 persen tenaga kerja dari masyarakat Tanjabbar.
“ Harus ada regulasi nya berupa perda, selain itu juga kita jangan mempersulit investor menanamkan modal nya ke Tanjabbar, mesti diberikan pelayanan yang terbaik, karena investor itu akan memberikan dampak kebaikan ekonomi bagi masyarakat dengan catatan harus dibuatkan regulasi yang jelas untuk menguntungkan masyarakat dan tidak mempersulit investor, “ tukasnya.(red)